Pages

Senin, 05 Januari 2015

Tempat Kelahiran Jenderal Soedirman



MENGUAK MASA KECIL JENDERAL SOEDIRMAN

I.     Pendahuluan
a.       Latar Belakang
Pada masa sekarang Republik Indonesia sudah berada pada posisi yang merdeka dimana setiap warga negara dapat hidup bebas tanpa adanya rasa takut maupun tertekan.  Namun kita sebagai warga negara yang baik perlu mengenang jasa-jasa para pahlawan, tak terkecuali jasa dari Pahlawan Nasional Jenderal Soedirman.
b.      Perumusan Masalah
Setiap warga negara Indonesia pasti tidak asing dengan nama Pahlawan Nasional Jenderal Soedirman beliau merupakan pribadi yang tak mengenal rasa takut dalam menumpas penjajah demi tercapainya Indonesia Merdeka.  Namun dibalik semua itu banyak warga negara Indonesia yang tidak mengetahui asal-usul Jenderal Soedirman baik dimana beliau lahir maupun kisah masa kecil beliau.
II.  Isi
Soedirman lahir pada Senin Pon, 18 Maulud 1846 dalam almanac jawa atau 24 Januari 1916 di Dukuh Rembang, Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.  Soedirman diurus dan tinggal di rumah asisten wedana Rembang, Raden Tjokrosoenarjo dan Istrinya Toeriduwati.
Istri Tjokrosoenarjo adalah kakak kandung Ibunda Soedirman.  Sejak soedirman masih kecil di dalam kandungan Tjokrosoenarjo sudah meminta ijin Siyem (ibu kandung Jenderal Soedirman) agar kelak bisa merawat kemenakannya tersbut.
Setelah Soedirman berusia delapan bulan, Tjokrosoenarjo pensiun dari jabatannya.  Berbekal uang pensiun sebesar 62,35 gulden ia memboyong keluarganya termasuk Soedirman dan orang tuanya pindah ke sebuah rumah sederhana di kampong kemanggisan, kelurahan Tambakreja Pusat Kota Cilacap Jawa Tengah.
Meski banyak buku dan literature digital menyatakan bahwa Soedirman merupakan adik angkat Tjokrosoenarjo, namun buku berjudul Doorstoot near Djokja : Pertikaian Pemimpin Militer karya Wartawan Senior Julius Pour Terbitan 2005, menyatakan bahwa sebenarnya Jenderal Soedirman bukanlah anak angkat Tjokrosoenarjo melainkan anak kandung asisten wedana Rembang tersebut.
Semasa kecil Jenderal Soedirman merupakan anak yang aktif dalam berbagai kegiatan kepanduan.  Sejak kecil beliau sudah mempunyai jiwa ksatria dan rela berkorban.
Soedirman memasuki masa sekolah pada 1923.  Kala itu, berkat status Raden Tjokrosoenarjo ayahnya yang merupakan bekas pejabat, Soedirman kecil bisa memperoleh pendidikan formal di Hollandasch – Inlandische School (HIS, setingkat sekolah dasar) pada usianya yang genap tujuh tahun.
Soedirman kecil dikenal tak segan membantu teman-temannya dalam hal apapun, termasuk pelajaran.  Ia sangat antusias mengikuti semua pelajaran, namun Soedirman kecil lebih tertarik dan tekun dalam pelajaran agama Islam sehingga saat itu beliau mendapat saat itu beliau mendapat julukan Kaji atau Haji oleh teman-teman sekolahnya.  Selain mendapat julukan kaji atau haji, Soedirman kecil juga memperoleh julukan bintang lapangan dari kepiawaiannya bermain sepak bola.  Saat itu beliau bermain di posisi stiker / penyerang.  Lantaran dikenal sebagai sosok yang jujur Soedirman juga kerap di daulat sebagai wasit dalam permainan sepak bola.

III.             Kesimpulan
Jenderal Soedirman merupakan tokoh teladan bagi bangsa Indonesia. Beliau dilahirkan oleh keluarga yang kurang mampu sehingga beliau harus diadopsi oleh orang lain, meski begitu beliau sejak kecil Jenderal Soedirman sudah menjadi pribadi yang mempunyai rasa tanggung jawab, jujur, tekun dan pintar.  Tentu sikap Jenderal Soedirman ketika kecil tersebut patut untuk dijadikan teladan bagi seluruh warga negara Indonesia.
Foto Di Monumen Jenderal Soedirman Rembang Purbalingga











Tidak ada komentar:

Posting Komentar